Piston aksial minyak jackingpompa25ccy14-190b umumnya terdiri dari blok silinder, pelat distribusi minyak, plunger, pelat swash dan bagian utama lainnya. Ada beberapa plunger dalam silinder, yang disusun secara aksial, yaitu, garis tengah plunger sejajar dengan sumbu poros transmisi, sehingga disebut pompa piston aksial. Tapi itu berbeda dari pompa piston bolak -balik, karena pendorongnya tidak hanya gerakan membalas di silinder pompa, tetapi juga silinder plunger dan pompa memiliki gerakan rotasi relatif dengan pelat swash. Plunger menghubungi pelat swash dengan ujung bola. Ada alur berbentuk bulan bertekanan tinggi dan rendah pada pelat distribusi minyak, yang dipisahkan satu sama lain dengan dinding partisi untuk memastikan keketatan tertentu. Mereka masing -masing terhubung dengan saluran masuk dan outlet pompa. Ada sudut kemiringan antara sumbu pelat swash dan sumbu blok silinder. Saat motor menggerakkan poros transmisi untuk berputar, silinder pompa berputar dengan plunger, dan kepala plunger selalu tetap bersentuhan dengan pelat swash. Karena pelat swash berada pada sudut dengan blok silinder, ketika blok silinder berputar, plunger bergerak bolak -balik dalam silinder pompa. Selama poros penggerak berputar terus menerus, pompa akan bekerja terus menerus. Mengubah sudut elemen kemiringan dapat mengubah panjang stroke plunger di silinder pompa dan aliran pompa. Sudut kemiringan tetap disebut pompa kuantitatif, dan sudut kemiringan variabel dapat diubah disebut pompa perpindahan variabel.
Pompa piston aksial oli jacking 25ccy14-190b umumnya digunakan dalam sistem transmisi hidrolik peralatan mesin, metalurgi, penempaan, penambangan dan mesin pengangkat, terutama dalam sistem transmisi hidrolik berdaya tinggi. Untuk meningkatkan efisiensi,pompa roda gigiatau pompa baling -baling geser biasanya digunakan sebagai pompa oli tambahan dalam aplikasi untuk memasok oli, menebus kebocoran dan mempertahankan tekanan tertentu di sirkuit oli.